Persiapan Berkendara Jarak Jauh? Driver, Mobil dan Penumpang
Saat akan melakukan perjalanan jauh ada hal-hal yang perlu kita siapkan terlebih dahulu misalnya: rute yang akan dilewati, GPS, makanan ringan, persiapan mobil, barang bawaan dan lain-lain. Hal ini dilakukan karena perjalanan panjang sangat berbeda dengan perjalanan dalam kota yang masih banyak teman dan banyak fasilitas (bengkel, warung, dll).
Berikut adalah yang perlu disiapkan:
1. Kendaraan dalam kondisi baik/ layak jalan
Sebelum perjalanan servicelah kendaraan di bengkel jika kondisi mobil terasa ada yang kurang, jika mobil dalam keadaan masih cukup baik atau baru diservice bebrapa hari/ minggu maka cukup cek secara keseluruhan dirumah, jika tidak ada masalah maka bisa digunakan untuk perjalanan panjang.
Bagian yang diperiksa: Rem apakah berfungsi dengan baik, kondisi ban tidak ada yang mengkhawatirkan (ketebalan dan cacad fisik), lampu-lampu berfungsi semuanya termasuk lampu sein lampu utama dan lampu rem, wiper dan perangkat lain berfungsi, mesin tidak mengalami gangguan misal brebet atau hal lain yang berpoptensi menjadikan mobil mogok di jalan.
2. Kondisi fisik pengemudi yang prima; tidak sakit, tidak mengantuk dan tidak sedang lelah
Sebelum melakukan perjalanan panjang hendaknya pengemudi sudah tidur cukup sehari sebelumnya minimal tidur 8 jam pada malam sebelum berangkat sehingga pagi sudah segar.
Jaga jangan sampai melakukan aktifitas yang melelahkan dalam 2 hari terakhir sampai perjalanan, aktifitas tersebut misalnya angkat beban, ke gym, dan lain sebagainya. Hal ini untuk menjaga stamina dan konsentrasi saat mengemudi bisa bertahan lama
3. Hindari penyebab kantuk saat akan perjalanan
Penyebab mengantuk saat akan perjalanan adalah makan terlalu kenyang dan minum obat, jika memang mau minum obat maka lakukan beberapa jam sebelum berangkat (karena obat menyebabkan kantuk). Sama dengan makan kenyang akan menyebabkan kantuk, makanlah 1-2 jam sebelum berangkat agar efek kantuknya sedikit berkurang. Jika baru makan/ minum obat jangan langsung berkendara, lihat dulu reaksi tubuh jika tidak mengantuk bisa jalan jika mengantuk tidur sebentar
4. Membuat rute/ rencana perjalanan
Nah rencana perjalanan ini semestinya sudah dimiliki beberapa hari sebelum berangkat termasuk kapan berangkat (jam berapa, malam hari atau pagi hari), pengemudi harus tahu jalan-jalan mana saja yang akan dilalui (jangan sampai tidak tahu jalan, malah akan sengsara). secara umum pilih rute yang paling cepat dengan resiko paling kecil.
Sebaiknya driver juga menandai tempat-tempat yang bisa digunakan selama perjalanan misalnya rest area untuk istirahat, SPBU tempat mengisi BBM, masjid untuk salat, tempat beli oleh-oleh dan tempat-tempat lain. Tentukan dengan rinci nanti mampir dimana saja
5. Istirahat selama perjalanan
Saat perjalanan pengemudi harus memegang prinsip berkendara maksimum 3 jam, tubuh manusia efektif berkendara hanya 3 jam dan setelah itu akan kelelahan serta kehilangan konsentrasi. Nah prinsip 3 jam ini sudah umum dipakai di seluruh dunia yakni mengemudi secara terus menerus selama 3 jam lalu istirahat selama 1/2 jam atau 1 jam.
Sedangkan maksimum berkendara selama sehari adalah 3 x 3 jam atau 9 jam berkendara, dengan 2 kali istirahat di tengah-tengahnya, setelahnya pengemudi pasti lelah dan bisa mencari penginapan atau tidur di mobil tidak masalah saat malam hari. Jika memakai konfigurasi 9 jam berjalan dengan 2 jam istirahat maka totalnya 11 jam, jika pecnta otomotif berangkat jam 8 pagi maka jam 7 malam sudah harus istirahat untuk melanjutkan esok hari.
6. Bawa makanan ringan dan minuman
Yang terpenting adalah minuman air putih untuk mengganti kehilangan cairan tubuh dalam mobil, sediakan paling tidak 2 botol aqua besar 1500 ml atau bisa 3 botol atau 4 botol untuk seluruh keluarga selama sehari penuh 11 jam.
Makanan ringan juga penting dibawa untuk menghilangkan kebosanan dan lapar, kadang-kadang ada penumpang yang lapar dalam mobil maka paling efektif adalah mengeluarkan makanan ringan.
Makanan yang bisa dibawa antara lain: roti, keripik, snack kesukaan, buah-buahan ukuran sedang dan tidak perlu dikupas.
Buah-buahan digunakan untuk mengganti vitamin tubuh saat kelelahan dan kurang vitamin, memakan buah bisa dengan signifikan menyegarkan tubuh. buah jeruk adalah favorit pecinta otomotif, selanjutnya apel/ klengkeng/ yang lain. Hindari buah yang besar dan membutuhkan pengupasan karena resikonya terlalu besar.
Jika dibutuhkan pecinta otomotif juga bisa membawa vitamin semacam vitacimin, xonce, dll
7. Hindari minum Kopi dan Soda
Kandungan kopi yakni kafein bisa menyebabkan jantung deg-degan/ jantung bekerja lebih keras, ini kadang-kadang dipakai agar mata tetap terjaga padahal ini adalah salah.
Jantung berdebar-debar akan memecah konsentrasi kita saat mengemudi dan juga mengubah cara/ gaya mengemudi kita menjadi agresif (hindari hal ini).
Minuman bersoda (coca cola, tebs, pepsi, fanta, dll) juga meyebabkan jantung berdebar selain itu banyak sekali dampak buruk minuman bersoda dalam jangka panjang misalnya kegemukan, kanker, penuaan dini, ulang rapuh dan masih banyak lagi. Hindari aja soda ini sob....
8. Hitung beban mobil
Pengemudi mobil iasanya sudah mengetahui berapa beban yang bisa diangkt mobil, biasanya untuk mobil penumpang tidak lebih dari 400 Kg (meskipun tiap mobil beda-beda), beban maksimum yang bisa dibawa mobil ini bisa dilihat pada buku manual mobil atau ditanyakan langsung pada teknisi bengkel resmi mobil saat service rutin, bisa juga mencari infonya di internet atau dimana saja asalkan tidak salah.
Nah misalnya mobil City Car seperti jazz memiliki kemampuan angkut 400 kg maka perhitungannya jika diisi dengan 5 orang (maksimum) dengan bobot rata-rata 60 kg maka bobot penumpang saja sudah 300 kg dan hanya tersisa 100 kg untuk barang (jangan lebih dengan membawa barang diatas 100 kg).
Berat maksimum mobil total yang dibolehkan disimbolkan dengan GVW atau Gross Vehicle Weigt atau berat mobil setelah ditambah beban, sedangkan CW atau Curb Weight adalah berat kosong kendaraan. Jika GVW - CW maka akan ditemukan kemampuan membawa beban mobil.
Contoh Avanza memiliki GVW 1585 Kg dan CW 1045 maka beban maksimum dari luar yang bisa dibawa mobil adalah 1585 - 1045= 540 Kg, jika rata-rata berat penumpang adalah 60 kg dikalikan 7 kursi adalah 420 jadi masih ada sisa 120 Kg untuk barang jika avanza diisi penuh 7 orang.
9. Kecepatan mobil
Kecepatan mobil untuk jalan bebas hambatan bisa dipacu diatas 80 Km/ jam, jika di jalan luar kota (antar kota) maka maksimum kecepatan mobil adalah 80 km/ jam, sedangkan jalan dalam kota maksimum hanya 50 km/ jam, untuk jalan perkampungan padat penduduk bahkan hanya 30 km/jam. baca aturan kecepatan maksimum di sini
10. Terakhir bawa fitur entertaiment seperti kumpulan film/ DVD untuk dilihat selama perjalanan (untuk para penumpang agar tidak bosan), siapkan musik-musik kesukaan, gunakan bahan alami untuk wangi-wangian seperti cengkeh, daun pandan, bunga, dll. Hindari parfum mobil yang menyengat yang menyebabkan kelelahan, mual dan hilang konsentrasi dalam mengemudi
Berikut adalah yang perlu disiapkan:
1. Kendaraan dalam kondisi baik/ layak jalan
Sebelum perjalanan servicelah kendaraan di bengkel jika kondisi mobil terasa ada yang kurang, jika mobil dalam keadaan masih cukup baik atau baru diservice bebrapa hari/ minggu maka cukup cek secara keseluruhan dirumah, jika tidak ada masalah maka bisa digunakan untuk perjalanan panjang.
Bagian yang diperiksa: Rem apakah berfungsi dengan baik, kondisi ban tidak ada yang mengkhawatirkan (ketebalan dan cacad fisik), lampu-lampu berfungsi semuanya termasuk lampu sein lampu utama dan lampu rem, wiper dan perangkat lain berfungsi, mesin tidak mengalami gangguan misal brebet atau hal lain yang berpoptensi menjadikan mobil mogok di jalan.
2. Kondisi fisik pengemudi yang prima; tidak sakit, tidak mengantuk dan tidak sedang lelah
Sebelum melakukan perjalanan panjang hendaknya pengemudi sudah tidur cukup sehari sebelumnya minimal tidur 8 jam pada malam sebelum berangkat sehingga pagi sudah segar.
Jaga jangan sampai melakukan aktifitas yang melelahkan dalam 2 hari terakhir sampai perjalanan, aktifitas tersebut misalnya angkat beban, ke gym, dan lain sebagainya. Hal ini untuk menjaga stamina dan konsentrasi saat mengemudi bisa bertahan lama
3. Hindari penyebab kantuk saat akan perjalanan
Penyebab mengantuk saat akan perjalanan adalah makan terlalu kenyang dan minum obat, jika memang mau minum obat maka lakukan beberapa jam sebelum berangkat (karena obat menyebabkan kantuk). Sama dengan makan kenyang akan menyebabkan kantuk, makanlah 1-2 jam sebelum berangkat agar efek kantuknya sedikit berkurang. Jika baru makan/ minum obat jangan langsung berkendara, lihat dulu reaksi tubuh jika tidak mengantuk bisa jalan jika mengantuk tidur sebentar
4. Membuat rute/ rencana perjalanan
Nah rencana perjalanan ini semestinya sudah dimiliki beberapa hari sebelum berangkat termasuk kapan berangkat (jam berapa, malam hari atau pagi hari), pengemudi harus tahu jalan-jalan mana saja yang akan dilalui (jangan sampai tidak tahu jalan, malah akan sengsara). secara umum pilih rute yang paling cepat dengan resiko paling kecil.
Sebaiknya driver juga menandai tempat-tempat yang bisa digunakan selama perjalanan misalnya rest area untuk istirahat, SPBU tempat mengisi BBM, masjid untuk salat, tempat beli oleh-oleh dan tempat-tempat lain. Tentukan dengan rinci nanti mampir dimana saja
5. Istirahat selama perjalanan
Saat perjalanan pengemudi harus memegang prinsip berkendara maksimum 3 jam, tubuh manusia efektif berkendara hanya 3 jam dan setelah itu akan kelelahan serta kehilangan konsentrasi. Nah prinsip 3 jam ini sudah umum dipakai di seluruh dunia yakni mengemudi secara terus menerus selama 3 jam lalu istirahat selama 1/2 jam atau 1 jam.
Sedangkan maksimum berkendara selama sehari adalah 3 x 3 jam atau 9 jam berkendara, dengan 2 kali istirahat di tengah-tengahnya, setelahnya pengemudi pasti lelah dan bisa mencari penginapan atau tidur di mobil tidak masalah saat malam hari. Jika memakai konfigurasi 9 jam berjalan dengan 2 jam istirahat maka totalnya 11 jam, jika pecnta otomotif berangkat jam 8 pagi maka jam 7 malam sudah harus istirahat untuk melanjutkan esok hari.
6. Bawa makanan ringan dan minuman
Yang terpenting adalah minuman air putih untuk mengganti kehilangan cairan tubuh dalam mobil, sediakan paling tidak 2 botol aqua besar 1500 ml atau bisa 3 botol atau 4 botol untuk seluruh keluarga selama sehari penuh 11 jam.
Makanan ringan juga penting dibawa untuk menghilangkan kebosanan dan lapar, kadang-kadang ada penumpang yang lapar dalam mobil maka paling efektif adalah mengeluarkan makanan ringan.
Makanan yang bisa dibawa antara lain: roti, keripik, snack kesukaan, buah-buahan ukuran sedang dan tidak perlu dikupas.
Buah-buahan digunakan untuk mengganti vitamin tubuh saat kelelahan dan kurang vitamin, memakan buah bisa dengan signifikan menyegarkan tubuh. buah jeruk adalah favorit pecinta otomotif, selanjutnya apel/ klengkeng/ yang lain. Hindari buah yang besar dan membutuhkan pengupasan karena resikonya terlalu besar.
Jika dibutuhkan pecinta otomotif juga bisa membawa vitamin semacam vitacimin, xonce, dll
7. Hindari minum Kopi dan Soda
Kandungan kopi yakni kafein bisa menyebabkan jantung deg-degan/ jantung bekerja lebih keras, ini kadang-kadang dipakai agar mata tetap terjaga padahal ini adalah salah.
Jantung berdebar-debar akan memecah konsentrasi kita saat mengemudi dan juga mengubah cara/ gaya mengemudi kita menjadi agresif (hindari hal ini).
Minuman bersoda (coca cola, tebs, pepsi, fanta, dll) juga meyebabkan jantung berdebar selain itu banyak sekali dampak buruk minuman bersoda dalam jangka panjang misalnya kegemukan, kanker, penuaan dini, ulang rapuh dan masih banyak lagi. Hindari aja soda ini sob....
8. Hitung beban mobil
Pengemudi mobil iasanya sudah mengetahui berapa beban yang bisa diangkt mobil, biasanya untuk mobil penumpang tidak lebih dari 400 Kg (meskipun tiap mobil beda-beda), beban maksimum yang bisa dibawa mobil ini bisa dilihat pada buku manual mobil atau ditanyakan langsung pada teknisi bengkel resmi mobil saat service rutin, bisa juga mencari infonya di internet atau dimana saja asalkan tidak salah.
Nah misalnya mobil City Car seperti jazz memiliki kemampuan angkut 400 kg maka perhitungannya jika diisi dengan 5 orang (maksimum) dengan bobot rata-rata 60 kg maka bobot penumpang saja sudah 300 kg dan hanya tersisa 100 kg untuk barang (jangan lebih dengan membawa barang diatas 100 kg).
Berat maksimum mobil total yang dibolehkan disimbolkan dengan GVW atau Gross Vehicle Weigt atau berat mobil setelah ditambah beban, sedangkan CW atau Curb Weight adalah berat kosong kendaraan. Jika GVW - CW maka akan ditemukan kemampuan membawa beban mobil.
Contoh Avanza memiliki GVW 1585 Kg dan CW 1045 maka beban maksimum dari luar yang bisa dibawa mobil adalah 1585 - 1045= 540 Kg, jika rata-rata berat penumpang adalah 60 kg dikalikan 7 kursi adalah 420 jadi masih ada sisa 120 Kg untuk barang jika avanza diisi penuh 7 orang.
9. Kecepatan mobil
Kecepatan mobil untuk jalan bebas hambatan bisa dipacu diatas 80 Km/ jam, jika di jalan luar kota (antar kota) maka maksimum kecepatan mobil adalah 80 km/ jam, sedangkan jalan dalam kota maksimum hanya 50 km/ jam, untuk jalan perkampungan padat penduduk bahkan hanya 30 km/jam. baca aturan kecepatan maksimum di sini
10. Terakhir bawa fitur entertaiment seperti kumpulan film/ DVD untuk dilihat selama perjalanan (untuk para penumpang agar tidak bosan), siapkan musik-musik kesukaan, gunakan bahan alami untuk wangi-wangian seperti cengkeh, daun pandan, bunga, dll. Hindari parfum mobil yang menyengat yang menyebabkan kelelahan, mual dan hilang konsentrasi dalam mengemudi
0 comments: