Rem mobil bagaikan nyawa bagi sebuah mobil saat perjalanan, jika sedikit saja ada tanda-tanda rem mengalami kerusakan maka jangan teruskan perjalanan anda....lebih baik cari bengkel terdekat dengan berjalan sangat pelan dan hati-hati sambil tanya-tanya penduduk dimana ada bengkel...
Bahkan bengkel motorpun tidak masalah, karena tidak sedikit ternyata bengkel motor yang paham tentang rem mobil ini karena sistem hidrolisnya hampir sama... atau dengan cara lain misalnya telepon teman atau memanfaatkan jasa bengkel panggilan yang sekarang marak (tinggal telepon), nomor teleponnya berapa? coba cari di olx sekarang banyak yang menawarkan jasa bengkel panggilan sampai di kota-kota kecil

Nah kali ini www.mobilku.org akan memberikan tips bagaimana merawat rem mobil yang benar agar terhindar dari gagal fungsinya rem diperjalanan:
1. Ganti minyak rem secara periodik
Penggantian minyak rem idealnya tiap 25 ribu km atau sekitar 2 tahun sekali dengan pemakaian standar, nah yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai memakai minyak rem yang berkualitas rendah/ asal harganya murah...pakailah minyak rem yang direkomendasikan pabrikan, karena kebocoran minyak rem ini sering diakibatkan penggunaan minyak rem sembarangan... salah satu penyebab rem blong ya ini (kebocoran minyak rem)
2. Bersihkan kampas rem
Kampas rem idealnya diganti tiap 20 ribu km, akan tetapi kita tetap wajib mengontrol kondisi kampas rem kita dan membersihkannya paling tidak 2 bulan sekali atau jika dipakai sehari-hari tiap sebulan sekali dicek dan dibersihkan juga lebih baik. Kotornya kampas rem ini membuat fungsi pengereman jadi terganggu dan membuat pengereman menjadi keras, membersihkan bisa dengan melepas kampas rem dan membersihkan dengan kuas, dan lebih baik lagi sedikit digosok dengan amplas (sedikit saja) agar grip kampas rem kembali ada
3. Periksa sepatu rem dan dudukan rem
Sepatu rem dan dudukan rem ini adalah komponen pada kampas mobil yang bertugas menekan kampas dan tempat kampas, pastikan sistem kerja kampas rem berjalan dengan baik... jika ada karat bersihkan
4. Jangan memakai merk KW

Komponen rem ini meskipun tidak terlalu mahal seperti komponen mesin akan tetapi fungsinya melebihi mesin mobil, jika memakai mesin KW masih lumayan tidak bisa jalan tapi jika memakai Rem KW maka tidak bisa berhenti... mahal mana nyawa kita dengan mobil kita? ya bukan! jangan gunakan merk palsu, pakai komponen rekomendasi pabrikan...kita memakainya juga lebih nyaman :-)
5. Service Rem setiap 6000 km

Nah yang terakhir ini bisa dilakukan di bengkel saat kita ganti oli, jika kita ganti oli tiap 6 ribu km ya sekalian suruh bengkel mengecek sistem rem kita... jasa pengecekan dan perbaikan kecil sistem rem ini tidak terlalu mahal paling mahal antara 70-90 ribu rupiah harga bervariasi antar daerah/ kota. Mengapa murah? karena sekalian ganti oli jasanya, sedangkan apa saja yang dicek pada sistem rem:
- piston rem apakah aus atau tidak
- master rem dan boster rem
- kuantitas dan kualitas minyak rem
- kondisi kampas rem + dudukanrem + sepatu rem
- Selang minyak rem ada yang bocor atau tidak

Learn more »

Saat mudik lebaran adalah momen dimana para pecinta otomotif banyak memakai mobil kesayangan untuk mudik, membawa serta keluarga dan paling sering juga membawa banyak barang bawaan. Nah tips kali ini adalah bagaimana menempatkan barang bawaan di mobil agar ringkas, nyaman untuk pengemudi maupun penumpang, aman dan juga irit.
Hitung bobot total muatan
Prinsip pertama saat membawa banyak barang adalah mengetahui berat barang bawaan + penumpang = berat muatan, sehingga kita bisa menentukan batas maksimum mobil..jangan membawa beban melebihi kemampuan maksimum mobil, ini sangat berbahaya.

packing yang baik

Misalnya mobil MPV rata-rata memiliki kemampuan mengangkut beban 540 Kg, jika diisi 7 orang rata-rata dengan berat badan 60 kg maka sudah terpakai 420 kg sisanya 120 untuk barang bawaan.
Jika diisi dengan orang maksimum dan barang juga maksimum selain tidak nyaman juga berbahaya rawan ban meledak dan juga sistem rem akan kesulitan menghentikan laju mobil saat dibutuhkan.
Tiap-tiap mobil berbeda maksimum daya angkutnya misalnya avanza beda dengan ertiga, spalsh, mobilio, dll... tentang berapa kemampuan maksimum membawa beban ini bisa dilihat pada buku manual mobil

jangan seperti ini mudah tercerai berai

Barang berat di bawah sedangkan yang ringan di atas
Salah satu prinsip membawa barang bawaan adalah bobot barang, makin berat barang sebaiknya ditempatkan di paling bawah...mengapa? tujuannya adalah untuk safety, jika barang berat ditempatkan di atas sewaktu-waktu mobil menikung dengan cepat maka barang akan jatuh dan fatal jika mengenai anggota keluarga ataupun mengenai pengemudi. Jika barang dibawah maka kemungkinan jatuh tidak ada
Menempatkan barang yang berat di bawah juga berfungsi untuk keseimbangan mobil, mobil makin sedikit menahan beban terpelanting saat menikung, jika barang berat di atas maka saat berjalan normal pun mobil seolah-olah bergoyang... ini kurang aman
Meskipun penempatan ini juga menyesuaikan urgensi dari barang dan juga apakah ia sering dibutuhkan selama perjalanan.
Berat beban merata kanan-kiri
Nah prinsip ini juga agar mobil tidak miring/ limbung ke salah satu sisi saat di perjalanan jika barang yang dibawa cukup banyak, sebisa mungkin atur agar beban mobil merata terutama kanan kiri pada bagasi, jika memungkinkan juga perhitungkan beban depan dan belakang supaya merata.
Misalnya membawa 5 orang + 100 kg barang dengan mobil MPV maka 5 orang bisa ditempatkan di bangku baris pertama dan kedua, sedangkan 100 kg ditempatkan di bagasi dengan pertimbangan kanan kiri seimbang (itu sudah bagus)
Perhitungan Centre of Gravity
Yang dimaksud memperhitungkan certer of gravity ini adalah penggabungan menempatkan barang yang berat di bagian paling bawah dan berusaha memeratakan beban kanan dan kiri sama berat (tidak lebih berat ke salah satu sisi). Manfaatnya mobil akan tetap aman dan nyaman saat bermanuver dan tidak limbung selama perjalanan
Hindari menumpuk sampai atas
Tumpukan barang jangan terlalu tinggi sampai menutup kaca belakang, bagian sandaran kepala juga bisa menjadi patokan...jangan melebihi sandaran kepala bagian beris terakhir karena berpotensi menutup pandangan pengemudi untuk melihat ke belakang mobil.
Gunakan tas untuk mengklasifikasikan barang
Nah ini penting saat perjalanan jauh membawa tas-tas untuk mengklasifikasikan barang bawaan seperti baju, oleh-oleh, kenutuhan selama mudik dan lain sebagainya. Jangan biarkan barang berserakan (semrawut) di bagasi yang membuat barang mudah terpental saat perjalanan, masukkan semua barang dalam tas-tas yang diatus pada skala prioritas tertentu...dan gunakan bracket bagasi jika mobil memiliki bracket
Gunakan atap untuk membawa barang

Nah ini adalah pilihan yang cukup baik untuk mobil-mobil yang memang dibolehkan memasang tempat barang di atas atap kabin, tempat barang ini bisa roof rack, roof box ataupun roof rail dengan cross bar. Umumnya yang dipakai untuk mudik adalah Roof Box atau Roff Rack
Meskipun dibolehkan pertimbangkan beban yang dibolehkan karena biasanya beban yang dibawa di atap mobil ini tidak boleh melebihi 70 kg (tergantung kekuatan atap mobil dan kekuatan roof box)...
Beban yang banyak di atap mobil juga cukup mengganggu membuat mobil limbung saat di perjalanan, selain itu adanya barang di atap juga menghambat laju mobil akibat barang yang gesekan dengan angin (aerodinamis mobil berkurang)
Hindari menempatkan barang di kolong kursi pengemudi

Nah ini yang sering lupa yakni pecinta otomotif juga mengisi barang pada bagian bawah kursi pengemudi, hal ini berbahaya karena seharusnya tidak boleh ada barang apapun di kolong kursi driver. alasannya?
Saat moil mengerem maka barang akan bergerak maju, jika barang ada di kolong kursi driver maka barang akan maju sampai ke bagian peda (gas, rem atau kopling), nah saat barang maju sampai pedal ini sering mengganjal salah satu pedal misalnya rem atau gas yang menyebabkan driver mengalami kegagalan dalam mengendalikan mobil dan berakibat fatal
Manfaatkan fasilitas mobil
Biasanya pada mobil terdapat tempat untuk minuman ringan atau laci-laci untuk makanan ringan, nah isi semua laci dengan makanan/ minuman ringan sehingga saat diperjalanan kita tidak terlalu repot mengambil makanan dengan membongkar barang bawaan karena tinggal ambil di cup holder ataupun laci yang sudah diisi makanan

Learn more »

Menjelang pelaksanaan GIIAS Bulan Agustus 2016 ini ternyata Suzuki Indonesia sudah menyiapkan mobil-mobil baru yang bakal jadi senjata baru Suzuki untuk menjadi tulang punggung penjualan mobil sampai akhir tahun 2016 ini dan tahun 2017 mendatang. Nah mobil apa saja yang bakal keluar akir tahun 2016 dan awal tahun 2017 dari Suzuki? berikut ulasannya:

1. Ertiga Dreza Diesel
Mobil MPV 7 penumpang andalan Suzuki ini bakal mendapat 1 varian lagi yakni ertiga mesin diesel. Ertiga Dreza Diesel ini memakai mesin berkapasitas 1248 cc, berbahan bakar solar, mampu mengeluarkan tenaga sampai 88 Hp dan torsi maksimum bisa menyentuh 200 Nm pada putaran mesin 1750 Rpm.
Waow torsi mobil ini besar banget ya, yah namanya mesin diesel keunggulan tentunya pada torsi atau kemampuan menanjak/ membawa beban banyak, seperti truck mengapa memakai mesin diesel dan bukan mesin bensin? karena mesin bensin tak akan mampu membawa beban barang berat karena torsinya kecil, berbeda dengan mesin diesel yang memang unggul pada torsi
Semantara tenaga mobil ini 89 Hp pada putaran mesin 4000 Rpm cukup baik untuk mesin diesel, sebagai perbandingan ertiga mesin bensin memiliki tenaga maksimum 92 Hp pada 6000 Rpm dan torsi 130 Nm pada putaran mesin 4000 RPM... beda jauh ya jika varian diesel tenaga dan torsi maksimumnya didapat pada RPM yang tidak terlalu tinggi (alias mudah didapat), beda dengan mesin ertiga bensin yang harus menginjak gas lebih dalam (lebih lama) untuk sampai pada tenaga dan torsi maksimum.
Untuk spesifikasi eksterior maupun eksteriornya ertiga dreza diesel sama dengan ertiga bensin...mobil ini akan keluar Agustus 2016 jika tidak ada halangan
2. Suzuki S Cross

Suzuki S Cross masuk dalam kategori mobil Crossover, mobil ini menggantikan Suzuki SX4 sebagai mobil hatchback tapi bernuansa SUV.
Nah perbedaannya dengan SX4 adalah S-Cross ini lebih terasa nuansa SUV atau Crossovernya: sepeti ground clearance yang tinggi,  fitur menarik seperti sensor hujan untuk mengaktifkan wiper (sangat nature banget ya sepertinya habitatnya).
Suzuki S Cross sepertinya bakal agak lama keluar yakni sekitar tahun depan (2017) mengingat S-Cross di Indonesia bakal berbeda dengan yang sudah ada di India karena akan dibuat lebih kompromis (terutama pada bagian mesin), kabarnya mobil ini jika masuk ke Indonesia bakal memakai mesin ertiga bensin.. Sedangkan perkiraan harga jual S Cross adalah 250 jutaan.
Berikut adalah ulasan Suzuki S Cross dari www.mobilku.org
3. Suzuki Baleno
Kabar keluarnya suzuki baleno ini sudah diulas www.mobilku.org beberapa waktu lalu, baleno yang baru bakal lebih terasa nuansa crossover daripada sedan, ya baleno baru memang tidak berjenis sedan akan tetapi hatchback seperti Honda Jazz. Baleno Hatchback rencananya juga keluar bulan depan (Agustus 2016)
Desain Baleno Hatchback sangat stylish dengan berbagai fitur modern yang ditanamkan pada bagian dalam kabin sampai body luar mobil, jadi jangan beranggapan baleno seperti tahun 90 an dulu lho broo, ini jauh berbeda: lebih canggih, lebih modis, sebih cepat, lebih tangguh.. simak ulasannya di Baleno Hatchback

4. Vitara Brezza
Nah varian terbaru dari vitara ini bernama Vitara Brezza, mobil ini bakal keluar berbeda dari vitara yang sebelumnya (selama ini) karena Vitara Brezza bakal memakai mesin yang lebih kecil yakni hanya 1400 cc saja :-) alasan Suzuki adalah agar konsumsi BBM lebih hemat.
Tapi bagaimana tenaganya? jangan khawatir vroh karena Vitara brezza ini tak sembarangan, dia mampu mengeluarkan tenaga hingga 140 Hp wahh lumayan bukan bro? irit tapi bertenaga, namanya juga mobil baru bro tentunya teknologi juga jauh lebih maju dari yang lama.
Sebagai perbandingan grand vitara yang selama ini keluar memakai mesin 2400 cc dan bertenaga 160 Hp.

Mobil ini rencananya bakal keluar Agustus 2016 ini, ulasan lebih detail tentang vitara baru ini bisa dilihat pada Spesifikasi Vitara Brezza
Bagaimana dengan New Jimny yang digadang-gadang bakal keluar tahun ini? kabar terbaru dari Suzuki mengatakan kalau "momennya tidak tepat kalau dikeluarkan sekarang", wah makin suram aja nih mobil bakal keluar beneran...
Spertinya Jimny bakal batal keluar di Indonesia vroh, tapi tak tahu lagi kalau ini hanya trik dari suzuki merahasiakan keluarnya jimny, tapi sepertinya jarang ada APM yang merahasiakan mobil yang akan keluar :-),,, yah jangan berharap banyak deh untuk mobil yang satu ini....meskipun sebelumnya admin juga sangat nunggu mobil mungil ini yang katanya dibandrol 200 jutaan

Learn more »

Sebenarnya ini masalah pada mobil saya sudah agak lama sih, keluhannya saat di gas kadang-kadang serasa tersentak,,seperti mesin kehilangan tenaga lalu tiba-tiba tenaganya muncul lagi (meskipun tidak terlalu sering, kadang-kadang).

Nah yang pasti adalah mesin mobil saya brebet saat digas menyentuh 4000 RPM atau saat berada pada RPM menengah dan RPM tinggi, mungkin juga permasalahan tersentaknya tenaga tadi juga jadi satu sebenarnya masalahnya...Jadi selama sebulan ini admin www.mobilku.org memakai mobil hanya pada rpm rendah dibawah 4000 saja tapi hanya main gigi 1-3 saja :-) dan tidak berani nginjak gas mendekati 4000 karena pasti brebet dan mobil kehilangan tenaga.
Setelah bertanya sana-sini akhirnya kesimpulan awal adalah karburator yang kotor dan perlu diservice, terutama pada main jet yang bertugas menyalurkan BBM pada saat RPM mesin tinggi, sementara pilot jet adalah penyalur BBM jika rpm mesin berada dibawah 4000 (rendah). Saran dari salah satu teman adalah bawa ke bengkel dan service karburatornya terutama pada main jetnya
Lalu saat ada waktu luang saya membawa mobil ke bengkel dan bilang keluhan bahwa mobil brebet di RPM tinggi dan saya minta karburatornya diservice, eh rupanya bengkel sudah sangat tanggap dan biasa dengan permasalahan tersebut.
Tak butuh waktu lama, kira-kira 1/2 jam pengerjaan service membersihkan karburator selesai,,,setelah selesai saya coba gas eh ternyata sudah beres permasalahannya...jarum indikator RPM sudah bisa tembus 5000 RPM artinya sudah norma lagi dan tidak brebet. Lalu mobil saya coba jalan eh ternyata yang hentakan hilang lalu ada lagi tenaganya sudah tidak bermasalah lagi, mesin sudah tidak menghentak dan lebih stabil :-) wahh benar juga kata temenku itu...
Kesimpulannya dari kasus ini adalah:
1. Jika mobil brebet maka hal yang pertama bisa dilihat adalah karburator, meskipun pengapian (busi) juga salah satu penyebab brebet

2. Jika brebet pada RPM rendah ini yang bermasalah adalah pilot jet dalam karburator yang mampet
3. Jika brebet pada RPM tinggi maka yang mampet/ bermasalah adalah main jet pada karburator
Kasus kotornya mobil ini tentunya khusus pada mobil-mobil lama yang masih memakai sistem pasokan bahan bakar dengan karburator.
Lalu berapa ongkos service karburator? tidak banyak kok sekitar 100 ribu rupiah saja pada tahun 2016, dari pada brebet terus mending di service cuma 100 ribu mobil sudah enak lagi dipakai :-)

Learn more »

Kemarin admin www.mobilku.org melakukan service cukup banyak pada mobil kesayangan admin yakni Suzuki Jimny Katana Keluaran tahun 2000, penyebabnya suara mesin mobil terasa gemuruh/ berisik/ kasar sekali pada bagian timing belt.. terus juga ada suara ngelitik pada mesin, mobil tidak diservice sendiri sih tetapi dibawa ke bengkel mobil :-)

Singkat kata saya langsung mendatangi tempat service mobil di salah satu bengkel yang menurut mobilku.org lumayan bagus, meskipun agak mahal sedikit gak papa asal garapannya bagus. Setelah sampai dibengkel kebetulan sang pemilik bengkel langsung keluar, lalu saya menceritakan keluhan yang saya alami antara lain:
1. Suara ngelitik
2. Suara berisik/ kasar/ kemrosok/ gemuruh
3. Tarikan mobil kurang
4. Rpm mobil tidak bisa diatas 4K atau 4 ribu RPM

Setelah semua keluhan saya jelaskan dengan baik lalu pemilik bengkel saya suruh untuk mencoba mobil, bersama saya mencoba dengan pemilik bengkel yang menyetir sambil saya ceritakan keluhannya sambil dicoba-coba keluhan yang saya rasakan (suara ngelitik dan tarikan berkurang serta rpm tidak bisa naik).
Setelah kami mencoba lalu mobil kembali ke bengkel dan kap mesin pun dibuka, di cek kondisi mesin dan mencari sumber asal suara tersebut. ternyata permasalahan ada pada:
1. Timing belt dan tensioner timing belt
2. Setelan klep
3. Karburator mampet
4. banyaknya fan belt yang getas
Penyebab suara ngelitik pada mesin mobil
Ternyata suara ngelitik tersebut timbul dari bagian klep mobil, setelan klep mobil yang kurang tepat jadi penyebab suara ngelitik tersebut, kata pihak bengkel klepnya terlalu kencang malah ngelitik.
Cara mengatasi bagaimana? ya di stel ulang klpnya satu per satu... oh iya distel yang bagus pokoknya gak ada suara lagi.... waduh nyetelnya lama banget ada kalo 1/2 jam sob :-D ribet
di setting tidak terlalu kencang (standart).
Penyebab suara berisik/ gemuruh pada mobil
suara gemuruh ini datangnya dari timing belt dan tensioner timing belt, katanya tensionernya sudah aus sehingga timbul suara gemuruh/ kemrosok/ berisik... akhirnya kami sepakat diganti sekalian mengganti timing beltnya karena sudah lama tidak diganti sampai karetnya sidah tipis bro,,,kan jatahnya 40 ribu km sudah diganti... ini rupanya sudah lebih dari 60 ribu km belum diganti...aduh malangnya mobil ini.
Jadi jika pecinta otomotif mengalami suara gemuruh/ berisik dan sumbernya pada bagian timing belt maka besar kemungkinan adalah tensioner timing belt yang sudah aus..tensioner ini seperti bearing.
Penyebab RPM mobil tidak bisa naik
Kemarin sekalian membetulkan masalah mesin brebet ini vroh, gejalanya kadang-kadang menyendal saat di gas, terus saat gas diinjak untuk menaikkan putaran mesin ternyata hanya mampu sampai 4000 rpm saja, padahal seharusnya bisa sampai 8000 rpm? ada apa
Eh ternyata karburatornya kotor, terutama pada main jetnya ada yang mampet akibat kotoran. Perlu diketahui pada mesin yang masih memakai karburator jika pada putaran rendah maka bensin diparok lewat pilot jet, akan tetapi jika putaran mesin menengah sampi tinggi diatas 4000 rpm maka tugas pilot jet akan digantikan oleh main jet sebagai pemasok bahan bakar ke mesin.
Makanya kok saat mau naik RPM 4000 kok brebet dan sama sekali gak bisa naik ke 4000, jadi hanay di RPM rendah saja jalannya mobil ini sebelumnya :-D

Biaya service mobil brebet, berisik serta ngelitik
Nah setelah dibersihkan pedal gas ku injak dalam RPM mesin bisa naik ke 5000 -8000 an, biaya bersihkan mainjet karburator ini tidak terlalu mahal kok, ongkos servicenya hanay 125 ribu. 125 ribu ini sudah termasuk biaya setting klep, jadi biaya bersihkan karburator dan setting klep ini 125 ribu rupiah.
Lalu berapa biaya jasa untuk ganti timing belt dan tensioner timing belt ini, ini yang agak mahal bro... biayanya 175 ribu rupiah :-) belum lagi beli timing belt dan tensioner yang juga mahal sekitar 400 ribuan, wah ini yang mahal total kena 600 ribu untuk perbaikan timing belt ini :-(
Lalu ada beberapa bagian lain yang diganti seperti:
- fan belt dinamo yang sudah getas
- fan belt ac juga sudah aus
- filter udara
- filter bbm
- platina
- kondensor
- busi 4 buah (1 set)

Total untuk memperbaiki kondisi mesin brebet, berisik, ngelitik, tarikan kurang dan lain-lain yang disebutkan diatas adalah satu jutaan, tepatnya Rp. 1.040.000 tapi setelah itu mobil sudah sehat dan tidak usah khawatir brebet saat di gas dan suara-suara mesin menjadi halus...tarikan pun lebih kencang... nah semoga pengalaman ini membantu para pembaca ya

Learn more »

Tadi padi admin www.mobilku.org mengganti salah satu ban mobil kesayangan yakni Suzuki Katana, penyebab ganti ban adalah salah satu ban dalam kondisi retak sehingga menurut admin mobilku.org ban tersebut sudah tidak mungkin lagi dipakai... ban retak memiliki resiko meledak sewaktu-waktu, pagi gajian langsung uangnya buat beli ban :-)
Nah kebetulan mobil katana ini memakai ban merk Bridgestone tepatnya Bridgestone Dueller HT D 687 205 70 SR15, saya ceritain mulai awal ya...biar jadi pengalaman rekan-rekan pembaca..
Saya pilih dealer resmi bridgestone dengan harapan mendapatkan ban asli bukan tembakan/ palsu, masak dealer resmi mau ban palsu kan gak mungkin :-), di kota malang terdapat 4 dealer resmi brigestone dan saya pilih salah satunya (tidak sebut nama dealer, ntar dikira promosi).

Setelah mencari alamat yang tertera di website resminya brigestone, akhirnya ketemu dealernya dan langsung mobil saya masukkan di depan toko ban tersebut. Ditanya sama mekaniknya mau apa mas? mau ganti ban jawabku.. oh iya silahkan masuk sini (dipandu parkir).
Singkat kata saya mau beli ban seperti ini (seperti ban yang lainnya di ke 4 banku yang lain), oh iya jawabnya bisa...tiba-tiba ada cewek keluar tanya ganti ban apa? lalu dijelasin sama mekaniknya ban Dueller HT D 687 205 70 SR15... lalu cewek tersebut masuk mencari daftar harga ban dan keluar lagi...lalu bilang ke saya harganya 970 ribu,,, wah mahal amat (jawabku),,,secara aq sendiri gak tau harganya berapa :-) pokoknya aq bilang mahal aja pura2 kaget :-(
Ya deh potong 20 ribu katanya,,, waduh pikirku harganya bisa turun, kesempatan aku turunin lagi bisa nih, pikirku....yaudah sambil pura2 pasang mimik kemahalan... biasanya 700 ribuan mbak? wah ya gak boleh kalau segitu kata si mbaknya..
lalu mbaknya masuk lagi, tiba-tiba si mekanik bilang coba langsung ke pemiliknya itu pemiliknya yang make baju batik loreng, oh iya kataku.... nah singkat kata aku tanya ke pemiliknya, lalu pemiliknya masuk lihat harga lalu keluar nilang ke aq kalau harga aslinya 920 ribu dan aq dikorting 20 ribu jadi 900 ribu aja :-) "wah sippp dah pikirku", yaudah itu sekalian pasang ya pak? iya sekalian pasang.... tooo pasangkan ban tooo katanya :-)

akhirnya dipasanglah ban tersebut dan aku bayar... lalu mekaniknya bilang mau dikasih tekanan ban berapa? apa 35 Psi? ... lalu aku jawab wahh jangan, kasih aja 27 Psi...maklum tekanan ban katana gak boleh tinggi-tinggi, di buku manualnya aja cuma 23 Psi.
Nah dari pengalaman tadi dapat disimpulkan bahwa:
1. belilah di dealer resmi ban untuk menghindari ban palsu
2. di dealer resmi ternyata harga bisa ditawar
3. harga di dealer resmi lebih murah, aku hanya bayar 900 ribu sedangkan kalau di toko lain harganya bervariasi bisa 1,2 juta sampai 1,4 juta? wah jauh lebih mahal ya.... itupun belum jaminan ban asli
4. Peralatan yang dipakai standar bagus sehingga pengerjaan lebih cepat dan akurat, gak sampe 10 menit udah selesai bagus :-)

ok sekian dulu pengalaman ganti ban tadi ya,,semoga menjadi masukan buat rekan2 pembaca www.mobilku.org

Learn more »

Salah satu surat pembaca yang masuk yang menanyakan apakah tekanan angin pada ban cadangan/ serep sama dengan tekanan ban yang dipakai? ataukah harus lebih tinggi? mengingat banyak ulasan yang mengatakan bahwa ban serep harusnya diberi tekanan lebih besar...
Jawab
Pada dasarnya tekanan ban yang dipakai di ke 4 ban yang bukan serep berkisar antara 25 sampai 32 Psi tergantung jenis mobil dan rekomendasi pabrikan, pada ban juga tertera berapa tekanan maksimum ban tersebut... Nah untuk kasus tekanan angin pada ban cadangan, sebagian besar pabrikan menganjurkan lebih tinggi dari ban yang dipakai akan tetapi masih dibawah tekanan maksimum yang bisa dilakukan pada ban.
Misalnya pada ban tertentu tertera tekanan ban 40 Psi sedangkan tekanan angin ideal untuk mobil A adalah 28 Psi, maka ban cadangan harusnya diberi tekanan antara 28 Psi sampai 40 Psi misalnya 32 Psi.
Hal ini karena sering sekali kita lupa mengecek tekanan angin ban serep ini karena letaknya yang biasanya sulit dijangkau, nah agar tidak kehabisan angin sewaktu-waktu maka lebih baik diberi tekanan sedikit lebih besar dari ban lain yang digunakan.
Hendaknya dalam beberapa waktu sempatkan untuk mengecek kondisi ban cadangan anda,
Apa saja yang dicek saat mengecek ban cadangan?
1. Kondisi fisik ban cadangan, apakah ada tanda-tanda kerusakan ban misalnya: ban retak, ban kempis, ban getas, ban benjol, ban sobek, tekanan ban kurang, dll... pemeriksaan ini terlebih untuk ban cadangan yang posisinya ada di luar mobil terutama di bagian bawah mobil atau bagian belakang mobil yang rawan terkena hal-hal dari luar bahkan termasuk sinar matahari
2. Usia ban, sebia mungkin ingat-ingat ban serep anda apakah usia ban sudah terlalu tua? biasanya usia ban maksimum adalah 5 tahun dari waktu pembuatan ban...karena lebih dari 5 tahun maka ban sudah sangat berresiko jika dipakai. Baca; cara mengetahui umur ban mobil anda
3. Cek tekanan angin pada ban cadangan, berikan tekanan sedikit lebih besar dari ban lain... ikuti buku manual atai kasih saja 5 psi diatas ban lainnya

4. Jika memungkinkan beri silicon pada ban cadangan agar awat atau terjaga elastisitasnya
5. Jika ditempatkan di luar mobil terlebih di bagian belakang, beri penutup atau cover ban serep agar tidak terkena sinar matahari langsung dan tidak mudah getas

Learn more »